Puasa Arafah

“Puasa Arafah (9 Zulhijah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharam) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.”

(HR Muslim).

Menurut mayoritas ulama, dosa-dosa yang dihapus sebab puasa Arafah adalah dosa kecil. Ibadah di bulan terakhir tahun Hijriah ini menyimpan keistimewaan sendiri bagi umat Islam yang dapat menunaikannya. Selain melaksanakan kurban dan shalat Idul Adha, pada sepuluh awal Dzulhijah juga dianjurkan memperbanyak ibadah sunnah. Misalnya: puasa dan zikir.

Bulan Dzulhijjah disebut juga sebagai salah satu bulan yang “al-asyhur al-hurum” (bulan-bulan mulia), selain Dzulqa’dah, Muharram, dan Rajab. Pada bulan-bulan tersebut Allah Swt menjanjikan pahala yang berlipat atas setiap amal saleh yang dikerjakan manusia. Sebaliknya, Allah Swt juga memberikan ancaman berlipat pula atas setiap dosa yang diperbuat oleh manusia.

“Tidak ada hari di mana Allah membebaskan hamba dari neraka lebih banyak daripada Hari Arafah, dan sungguh Dia mendekat lalu membanggakan mereka di depan para malaikat dan berkata: ‘Apa yang mereka inginkan?” (HR Muslim).

Selanjutnya, pada 10 Zulhijjah disunnahkan untuk melaksanakan sholat Idul Adha. Ada banyak amalan-amalan yang sebaiknya dilakukan sebelum melakukan Sholat Idhul adha, antara lain:

• Mandi Sunnah

Sebelum mengikuti sholat Idul adha sangat dianjurkan untuk melakukan mandi sunnah. Waktu terbaik adalah sebelum berangkat ke lokasi pelaksanaan salat, baik di tanah lapang ataupun masjid. Tujuan mandi sunnah tersebut untuk membersihkan atau menghilangkan kotoran atau hadas dari sekujur tubuh.

• Tidak Makan pagi / Sarapan

Berbeda dengan sholat Idul Fitri. Pada sholat Idul adha dianjurkan untuk tidak sarapan atau makan pagi sebelum berangkat mengikuti pelaksanaan sholat.

• Memakai Pakaian yang Terbaik

Seorang Muslim sangat dianjurkan untuk mengenakan pakaian terbaik yang dimiliki. Mengingat Idul adha adalah hari raya bagi umat Islam. Sehingga cara penyambutannya, dengan penuh kebahagiaan dan keceriaan. Disamping itu kecerahan membentuk iklim syiar dari agama Islam pada hari raya Idul qurban.

• Berangkat Lebih Awal

Anjuran ini dimaksudkan supaya seorang Muslim mendapatkan shaf deretan terdepan dan ikut serta melantunkan takbir bersama jamaah lainnya.

• Bertakbir

Ikut serta dalam kumandangkan takbir merupakan sunnah yang dianjurkan mulai dari terbenamnya matahari di tanggal 10 Dzulhijjah sampai imam berkhotbah. Selepasnya, bertakbirlah hingga hari Tasyrik yakni di tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah.

• Berangkat dan Pulang melalui Jalan yang Berbeda

Baiknya apabila jalan seorang yang telah mengikuti sholat Idul Adha untuk memilih berangkat ke lokasi sholat Ied dan pulang ke rumah dengan jalan berbeda.

• Qurban

Secara umum, hewan yang akan dijadikan kurban haruslah halal secara Islam. Namun ada beberapa hal yang baiknya diketahui agar menjamin hewan kurban yang nantinya disembelih benar-benar sehat.

Dr. H. Nur Ahmad Ghojali. MA

Ketua BPH RS PKU Kotagede Yogyakarta

WA no. 0895367511128

Wakaf, Infaq, Taawun rek BSI 3342020346 an RSKIA PKU M KOTAGEDE

konfirmasi WA Hermini: +62 878-4568-0100.